belajar dari Habibi
Assalamulaikum.Wr.Wb
Bismillahirrohmanirrohim, apa kabar teman-teman? semoga segala aktivitas hari ini senantiasa mendapat ridho Allah, SWT. aamiin.
Hari ini saya akan berkisah “Belajar dari Habibi”
Habibi adalah salah satu siswa di SD Qu Hanifah kelas 1, anaknya tergolong sangat aktif. Sering lari kesana-kesini, terkadang juga masih suka menangis. Alhamdulillah perkembangan kak Habibi menunjukkan peningkatan yang lebih baik, baik hafalannya maupun pelajaran umum. Kak habibi paling semangat belajar matematika. Cepat menangkap pelajaran matematika yang diberikan ustadnya. dalam hal membaca kak habibi memang harus ditingkatkan lagi. Tetapi ada kisah yang sangat menarik dibanding cerita akademiknya, yaitu ketika usai sholat jumat, jamaah solat jumat satu persatu meninggalkan masjid tetapi ditengah antrian orang meninggalkan masjid ada kejadian bahwa kotak amal yang mau dipindah oleh takmir masjid tiba-tiba jebol dan uang yang ada dikotak jatuh berserak di lantai. Tidak ada satupun jamaah yang membantu takmir masjid, termasuk “saya” yang waktu itu harus segera kembali ke sekolah melanjutkan tugas yang belum terselesaikan, tetapi kak Habibi tiba-tiba menghentikan langkah saya, “ustad, kenapa kita tidak membantu? boleh saya membantu?” Masya Allah, waktu itu juga saya sedar, bahwa jangan sampai alasan kesibukan aktivitas kita melupakan kewajiban kita untuk saling membantu. akhirnya saya mempersilahkan kak Habibi untuk ikut membantu takmir mengambil uang sedekah jamaah yang berserak di lantai.
Alhamdulillah, yang kami banggakan dari hasil pendidikan adalah bukan nilai matematikanya atau IPA atau IPSnya yang selalu mendapatkan nilai 100, tetapi adalah perkembangan jiwa dan karakter yang semakin sholeh.
mohon doanya semoga anak-anak SD Qu menjadi generasi yang sholeh. Aamiiin
SD Qu….????? ya Hanifah 😀